Mantapkan Persiapan Agro Training Expo, BBPP Binuang Gelar Rapat di Kaltim
SAMARINDA, MK - Rapat persiapan Agro Training Expo P4S Kalimantan I digelar di UPTB Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Kalimantan Timur, Selasa (24/9/2019). Rapat langsung dipimpin Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si.
Turut hadir dalam rapat ini Ketua FK P4S Andi Burhan, Lurah setempat, Penyuluh Pertanian, perwakilan Dinas Pertanian Kota Samarinda dan perwakilan Dinas Pertanian Kalimantan Timur.
Agro Training Expo P4S Kalimantan merupakan ajang efektif bagi pengelola Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) untuk saling bertukar pengetahuan, pengalaman dan keterampilan dengan petani lain.
Apalagi P4S sudah melakukan untuk bangsa dan daerah, baik produk maupun jasanya sebagai lembaga pelatihan dan permagangan yang dimiliki oleh petani. Kepala BBPP Binuang, Yulia dalam sambutannya mengatakan, tujuan penyelenggaraan Agro Training Expo P4S Kalimantan ini adalah sebagai ajang bagi pengelola P4S untuk bertukar pikiran, pengalaman dan wawasan dalam meningkatkan pengelolaan P4S.
Juga mempromosikan P4S secara masif, berupa produk unggulan, pelatihan dan pemagangan yang dilakukan. Selain itu, event ini juga untuk menumbuhkembangkan kawasan buah dan sayuran di D’Bayur (Kalimantan Timur), serta menjalin jejaring kerja sama dan pemasaran antara sesama pengelola P4S dan Ikamaja maupun dengan petani, dunia usaha dan dunia industri, perusahaan, sekolah pertanian, perguruan tinggi dan pemerintah.
Hasil rapat yang tertuang di antaranya adalah opsi penentuan waktu penyelenggaraan event ini, penyusunan panitia, sponsor dana dan daya dan adanya kemungkinan untuk menggabungkan event Agro Training Expo P4S Kalimantan ini dengan Gebyar Pertanian.
Sebelum rapat ditutup, Ketua FK P4S Kaltim, Andi Burhan berharap event yang pertama kali digelar ini juga terlaksana Bimtek penumbuhan P4S, dengan peserta petani maupun poktan yang akan tumbuh menjadi P4S sebanyak 20 orang (pelaksana BBPP Binuang).
Juga terlaksananya pameran dan expo produk unggulan pertanian, workshop FK-P4S, sebanyak 50 peserta, lomba-lomba teknologi tepat guna yang diikuti oleh peserta agro training expo dan gebyar pertanian, serta terlaksananya kegiatan studi banding ke P4S yang berhasil sebanyak 100 orang.[tota/bayu]